Senin, 08 Juli 2013

Goa Pindul

         Goa Pindul, Panjang gua yang merupakan alur sungai bawah tanah ini sekitar 300 meter, lebar 5 meter, dan tinggi dari muka air ke langit-langit gua sekitar 4 meter. Kedalaman air sungainya bervariasi antara 4-7 meter. Goa ini konon memiliki kaitan dengan sejarah kerajaan Mataram Kuno. Gua ini baru diresmikan sebagai objek wisata alam oleh almarhum Sumpeno Putro, Bupati Gunungkidul pada 4 Oktober 2010.  
       Pengelola objek wisata ini telah menyiapkan perangkat renang dan selam yang lumayan memadai, termasuk lampur penerang portabel jika pengunjung ingin merasakan sensasi di dalam lorong gua serta menyiapkan pelampung dari ban bekas, sepatu karet, helm berikut lampu sorotnya.

Denah Lokasi(foto diambil di internet)

Note : Paling mudah jika sudah sampai di Bundaran Siyono ( Tugu Air Mancur BPD DIY ) langsung menguhubungi salah satu pengelola Obyek Wisata Pindul di Nomor : 085 9596 56561 PIN BB : 2639C923 ( Pihak pengelola akan menjemput tamu - mengantisipasi ojek / calo liar )


Foto dulu sebelum menyusiri goa dan arum jeram....


Inilah teman-teman yang mengajak ku ke goa pindul walau pun baru kenal...


Kedinginan ketika perjalan menyusuri goa dan aum jeram


       Berawal dari persiapan peralatan, tapi sayangnya saya tidak membawa kamera ketika menyusuri goa dan arum jeram dikarenakan beresiko untuk hilang/tenggelam dalam air (teman ku mengalaminya pada saat itu).
      Perjalanan menyusuri goa pun dimulai, kami berjalan kaki menuruni tangga, membawa ban bekas sampai akhirnya ke air(mulut goa). Setelah itu kami menyusiri goa yang berarus tenang dan gelap. Pemandu menunjukkan kepada kami stalakmit dan stalaktit yang begitu indah dan memukau, serta hewan yang menguni didalam goa tersebut. Di tengah perjalanan yang gelap, terdapat cahaya matahari yang menerangi goa, kita akan dipersilahkan untuk bermain-main disana (ada yang melompat dari tebing yang tidak begitu tinggi, ada yang sekedar berenang-renang serta foto-foto). setelah selesai bermain-main tidak lama kemudian kita samapai dipenghujung goa. Maka berakhirlah menyusuri goa pindul.
      Karena kami juga mengambil paket arum jeram, maka kami tetap melanjutkan perjalanan dengan menaiki bendungan sungai. Dan kami pun berjalan kaki kembali sambil membawa ban bekas yang lumayan berat, tetapi perjalanan menuju sungai berarus itu sangat mengasikan karena kita akan  melihat pemandangan yang indah yaitu hamparan sawah hijau... hahahha perjalan ke sungai yang berarus deras itu lumayan jauh juga.
      Setelah sampai ke sungai berarus deras, kami bersiap-siap untuk berarum jeram ala ban bekas, sambil berpegangan tangan, walaupun pada akhirnya terlepas juga karena arus deras itu. Sampailah disebuah air terjun yang begitu memukau... dan kita pun beristirahat disana sejenak untuk menikmati indanya air terjun, serta kita juga dapat loncat dari air terjun itu dengan ketinggian sekitar  10 m (asal tebak aja). Dan pada saat loncat saya mengalami sensasi yang membuat jantung saya hilang sekejap dan ada bagian yang sakit dikarenakan saya menggunakan pelampug baju Hufssssss
       Arum jeram pun dilanjutkan ke titik akhir perjalanan arum jeram. Serta dijemput oleh mobil bak terbuka, kami berbondong-bondong untuk menaikinya karena sudah kedinginan seperti sapi didalam mobil. Dan diantar kembali ke posisi awal kimi melakukan perjalanan.
       Ini adalah cerita kami ketika berada di Goa pindul, yang belum pernah kesana buruaan kesana, karena mengasikan sekali. 



LOKASI
Goa Pindul - Gunung Kidul - Yogyakarta
Dusun Gelaran, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo


RETRIBUSI MASUK/TIKET
Menyusuri goa dan arum jeram Rp 60.000,-
Biaya tersebut meliputi retribusi, sewa alat, sewa instruktur, tidak termasuk biaya makan dan minum

2 komentar: